Kondom Okamoto Harmony Jadi Pilihan Terbaik Saat Berhubungan dengan Ibu Hamil
Berhubungan badan antara suami dengan istri menjadi salah satu aktivitas yang mampu meningkatkan hubungan menjadi lebih erat. Hal ini bahkan tetap tidak bisa dihindarkan meski istri sedang dalam kondisi hamil. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti menggunakan kondom Okamoto Harmony saat berhubungan untuk meminimalisir resiko kehamilan.
Setiap gangguan-gangguan yang mungkin terjadi pada ibu hamil bisa dihindari dengan menggunakan kondom. Berhubungan intim tanpa menggunakan alat kontrasepsi ini sebenarnya bukanlah masalah. Hanya saja, mengurangi munculnya kontraksi atau rasa nyeri yang membuat ibu stress bisa diatasi. Berikut adalah alasan mengapa berhubungan seksual dengan ibu hamil perlu menggunakan kondom!
Alasan Mengapa Perlu Pakai Kondom Saat Berhubungan dengn Ibu Hamil
1. Mencegah Infeksi Penyakit Menular
Penggunaan kondom diyakini sebagai salah satu alat kontrasepsi yang mampu menghalangi terjadinya penularan penyakit seksual. Untuk menghindari resiko penularan penyakit menular pada ibu hamil maka jangan skip penggunaan kondom saat berhubungan. Jika pasangan sudah terdiagnosis penyakit seksual maka hubungan intim tidak lagi disarankan.
Kewajiban penggunaan alat kontrasepsi ini sebenarnya hanya ditujukan pada kondisi-kondisi tertentu saja. Namun pastikan bahwa kandungan dalam kondisi yang sehat dan normal. Selain itu, pastikan juga bahwa pasangan tidak terjangkit dengan penyakit infeksi menular yang bisa membahayakan keselamatan ibu hamil serta anak di dalam kandungan.
2. Mencegah Kontraksi
Alasan berikutnya dari penggunaan alat kontrasepsi ini yaitu untuk mencegah terjadinya kontraksi. Kemungkinan resiko ini terjadi memang sangatlah kecil, namun tetap perlu diwaspadai. Penggunaan kondom Okamoto Harmony juga terbilang penting untuk mencegah komplikasi Jadi pastikan untuk menggunakan alat kontrasepsi ini.
Perlu diketahui bahwa dalam sperma laki-laki itu terdapat kandungan protein yang mampu memicu terjadinya kontraksi dan pembukaan jalan lahir. Penggunaan kondom ini akan membuat sperma tertampung dan tidak masuk ke dalam tubuh ibu hamil. Berhubungan intim dengan ibu hamil biasanya akan sangat disarankan ketika sudah memasuki trimester akhir dan mendekati tanggal kelahiran.
Syarat Berhubungan Intim dengan Ibu Hamil
- Kondisi Kandungan Sehat
Perlu diketahui bahwa berhubungan seksual ketika hamil itu tidak dilarang oleh dokter. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan kondisi ibu dan juga janin. Pastikan bahwa kondisi kandungan dalam keadaan sehat dan juga normal tanpa ada enyakit atau gangguan serius lainnya. Hal ini bisa dipastikan melalui hasil pemeriksaan oleh dokter kandungan.
Beberapa hal yang tidak membolehkan ibu hamil melakukan hubungan seksual yaitu ketika mulut rahim terbuka, ditemukan adanya infeksi, ketuban pecah dan gejala-gejala lainnya yang bisa dijelaskan oleh dokter kandungan. Lakukan pemeriksaan kandungan secara rutin untuk mendeteksi serta mengetahui adanya kelainan atau gangguan secara lebih dini.
2. Tidak Hamil Kembar
Bagi wanita yang sedang hamil anak kembar juga tidak disarankan untuk melakukan hubungan intim, apalagi jika anak kembar yang dikandung lebih dari dua. Hubungan tersebut tidak dianjurkan karena sangat beresiko dan kemungkinan menyebabkan komplikasi berbahaya. Meskipun menggunakan kondom terbaik seperti Okamoto Harmony, hubungan intim tetap tidak dianjurkan.
3. Tidak Memiliki Riwayat Keguguran
Salah satu hal yang memastikan boleh tidaknya melakukan hubungan seksual yaitu riwayat keguguran. Jika ibu hamil pernah mengalami keguguran, maka pada trimester pertama tidak disarankan untuk melakukan hubungan seksual. Waktu yang tepat untuk melakukan hubungan intim ini yaitu ketika sudah memasuki trimester kedua dan ketiga.
Hal ini juga perlu dikonsultasikan bersama dengan dokter spesialis kandungan. Jangan sampai Kamu mengambil keputusan tanpa adanya pengecekan atau anjuran dari dokter. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa kondisi janin sehat sehingga tidak mengalami gangguan. Utamakan kesehatan ibu dan janin ketika hendak melakukan hubungan seksual.
4. Kondisi Beresiko Lainnya
Selain tiga kondisi di atas, ada juga beberapa gejala yang dialami oleh ibu hamil sehingga tidak diperbolehkan melakukan hubungan seksual. Kondisi tersebut diantaranya seperti sering terjadi pendarahan selama kehamilan, leher rahim yang lemah, plasenta previa atau ari-ari menutup jalan lahir dan juga resiko kelahiran prematur.
Jika tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama kehamilan, maka hindari hubungan seksual jika terjadi gejala-gejala berbahaya. Lakukan konsultasi rutin dengan dokter untuk memastikan kondisi dan kesehatan janin dalam kondisi sehat. Ikuti petunjuk dokter agar kehamilan bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan.
Mengenal Kondom Okamoto Harmony
Kondom bisa diartikan sebagai kantung atau selubung tipis yang digunakan pada bagian alat kelamin laki-laki dengan tujuan untuk memberikan perlindungan dari infeksi penyakit menular. Bisa dikatakan bahwa kondom ini adalah alat kontrasepsi penghalang yang mencegah cairan sperma masuk kedalam vagina dan membuahi sel telur.
Kondom dapat menurunkan resiko terjadinya penyebaran penyakit menular seksual dengan cara mengurangi atau menghentikan pertukaran cairan tubuh. Efektivitas penggunaan alat kontrasepsi ini yaitu sekitar 71% - 80%. Kamu bisa menemukan ukuran kondom yang bervariasi mulai dari yang kecil hingga ekstra besar sesuai dengan kebutuhan.
Penggunaan kondom yang kurang pas tentu akan memberikan ketidaknyamanan dan juga mengurangi efektivitasnya. Hal ini juga bisa menyebabkan terjadinya resiko kehamilan dan juga penularan penyakit seksual. Jadi pastikan bahwa Kamu menentukan pilihan kondom yang tepat agar bisa memperoleh manfaat sebagaimana penggunaannya.
Karena bahan kondom yang tipis, tidak menutup kemungkinan akan membuatnya mudah bocor, sobek, dan juga terlepas saat digunakan. Untuk itu, Kamu bisa menggunakan produk ini dengan durasi tertentu. Produk ini hanya sekali pakai sehingga setelah penggunaannya perlu dibuang. Pilihlah produk yang terbaik seperti kondom Okamoto Harmony.
Produk kondom Okamoto ini merupakan alat kontrasepsi khusus yang dilengkapi dengan tekstur Vibra-Ribbed. Tekstur tersebut akan memberikan sensasi getaran lembut menyerupai vibrator ketika berhubungan seksual. Produk ini dibuat dengan menggunakan bahan sheerlon lembut dari lateks sehingga akan tetap nyaman ketika digunakan selama berhubungan.
Jenis produk ini digunakan pada alat kelamin pria sesuai dengan kebutuhan. Proteksi yang diberikan oleh produk ini tidak bisa 100% memberikan perlindungan untuk menghindari kehamilan, penularan penyakit dan juga infeksi HIV. Kamu bisa mendapatkannya dengan mudah di apotik atau minimarket terdekat. Harganya relatif terjangkau sehingga tidak akan menguras kantong.
Cara penggunaan kondom ini bisa dilakukan ketika penis sudah mulai ereksi. Setelah itu, pasangkan kondom. Jangan buka gulungan kondom terlebih dahulu. Kamu harus meletakkannya pada bagian ujung penis dan kemudian gulungan dibuka hingga menutupi kelamin. Pastikan bahwa posisi gulungan kondom Okamoto Harmony yang dipasang sudah benar.
Berdasarkan ulasan diatas dapat diketahui bahwa penggunaan kondom memberikan banyak manfaat terutama ketika kondisi ibu sedang hamil. Beberapa kondisi yang bisa diminimalisir yaitu terjadinya penularan penyakit seksual dan juga kontraksi. Kamu bisa memilih menggunakan alat kontrasepsi jenis kondom yang berkualitas seperti Okamoto Harmony. Produk ini bisa didapatkan dengan mudah di apotek maupun toko-toko terdekat.