5 Pengaruh Kondom bagi Kesehatan Wanita jika Salah Digunakan
Penggunaan kondom ketika berhubungan intim memang sudah banyak dipilih dan digunakan oleh pasangan suami istri. Sebab, penggunaannya sangat mudah dan praktis. Selain itu, kini ada berbagai macam kondom dengan varian rasa dan bentuk untuk meningkatkan gairah seks. Disamping itu, ada beberapa pengaruh kondom bagi kesehatan wanita bila salah digunakan.
5 Efek Samping Kondom bagi Kesehatan Wanita
1. Memicu Resiko IMS atau Infeksi Menular Seksual
Menurut Healthline, penggunaan kondom ketika berhubungan intim mampu memicu resiko penularan IMS seperti gonore, HIV, chlamydia syphilis, dan hepatitis. Bila tidak diobati beberapa penyakit IMS dapat menimbulkan masalah kesehatan secara signifikan. Hal ini meliputi kerusakan pada organ utama, komplikasi selama kehamilan, hingga kematian.
Infeksi yang berbahaya ini pun telah dianggap sebagai salah satu efek samping penggunaan kondom bagi wanita yang sering terjadi. Agar tidak sampai terjadi, pengguna wajib memakai kondom dengan tepat. Sebab, hal ini merupakan langkah penting yang tidak boleh disepelekan. Pastikan bahwa anda telah menggunakannya dengan tepat.
2. Reaksi Alergi terhadap Lateks
Resiko umum yang sering terjadi ketika salah menggunakan kondom yaitu reaksi alergi terhadap lateks. Sebelum menggunakannya untuk berhubungan seks, pastikan dulu bahwa anda tidak memiliki alergi lateks. Sebab, pada umumnya, kondom terbuat dari bahan lateks. Han ini merupakan cairan ekstrak dari pohon karet.
Ada beberapa orang yang mengalami respons alergi terhadap protein dalam karet menurut American Academy of Allergy, Asthma & Immunology. Ada beberapa gejala alergi yang beragam mulai dari pilek, bersin, ruam gatal hingga kemerahan. Tanda serta gejala juga bisa lebih parah seperti mengi, pusing, dan bengkak.
3. Kehamilan
Bila anda masih belum berencana untuk hamil, pemakaian kondom yang tidak sesuai bisa memicu kebobolan. Sebab, sebagian besar digunakan untuk mencegah terjadinya kehamilan yang tidak direncanakan. Menurut The Health Site, bila digunakan dengan benar, efektivitas kondom mampu mencapai 98%.
4. Iritasi pada Vagina
Penggunaan kondom yang tidak benar juga bisa menimbulkan iritasi pada vagina. Terlebih lagi jika ukuran atau bahannya tidak sesuai. Pengaruh kondom bagi kesehatan wanita ini bisa menimbulkan gesekan pada vagina akibat kurang lubrikasi sehingga seks terasa nyeri. Jika anda sebagai wanita tidak nyaman dalam menggunakan kondom saat penetrasi, anda wajib segera menghentikannya.
Cara Memakai Kondom dengan Benar
Agar anda tidak memperoleh dampak negatif penggunaan kondom, anda perlu mengetahui cara menggunakan kondom dengan tepat. Pertama, anda wajib membuka kemasannya dengan perlahan dan hindari robekan pada kondom. Lalu, ambil dan jepit ujungnya di bagian tengah lingkaran dengan jari untuk mencegah udara masuk.
Sambil memegang ujung tempelkan kondom di kepala penis dan pastikan bahwa penis sudah ereksi. Buka gulungan kondom dengan lengket ke arah pangkal penis. Ambil kondom jika pemakaian tidak tepat atau terbalik. Bila selesai berhubungan dan mengalami ejakulasi, segera keluarkan penis dari dalam vagina.
Sambil mengeluarkan penis anda bisa menahan ujung kondom pada pangkal penis. Hal ini agar kondom tidak terlepas. Setelah penis keluar sepenuhnya dari vagina, anda perlu menarik kondom dari penis dengan pelan-pelan agar sperma di dalamnya tidak keluar. Lalu, pastikan bahwa bungkus kondom bekas dibalut dengan tisu dan buang ke tempat sampah.
Oleh sebab itu, pastikan bahwa anda telah menggunakan kondom dengan benar agar anda tidak merasakan pengaruh kondom bagi kesehatan wanita jika salah dalam menggunakannya. Anda perlu menerapkan cara memakai kondom dengan tepat tersebut agar memperoleh efektivitasnya.